BACA BAIK-BAIK!! Bukti kalau bisnis MLM itu tak Semudah Golden Ways-nya Mario Teguh.

Siapa yang nggak kenal bisnis MLM? Bisnis yang mengandalkan jaringan dan networking ini memang sangat tenar di kalangan "pebisnis".  Berlomba-lomba merekrut orang baru supaya jadi downline atau jaringan baru, dari situ kamu baru bisa dapet penghasilan besar dan sukses secara instan!

Katanya..

Nggak jarang para penggiat MLM yang kayaknya udah "putus asa" pun akhirnya melakukan hal-hal kurang terpuji dengan iming-iming mobil, rumah, dan kapal pesiar, apapun bisa di lakukannya. Nggak lupa, kadang mereka menyertakan gambaran dirinya supaya orang lain juga terpancing ikutan sukses. Masalah, gambaran itu cuma mimpi, alias rekayasa agar orang mandang dia sebagai seorang yang wah.

Sdh dari dulu memang gw memang tidak suka dengan yang namanya bisnis MLM dan akhirnya ada sebuah kejadian dimana gw benar-benar membenci MLM yang katanya cara cepat untuk kaya mendadak dengan penghasilan jutaan per hari dan pamer2 duit. 
Karena uang yang kita dapat itu berasal dari uang yang di bayarkan orang yg baru join di bisnis itu..
Berarti intinya semakin kita bersusah payah mencari orang, maka kita semakin membuat kaya top leader kita yg di atas, yg hanya memberikan seminar2 saja karena yg bkerja orng2 bawah, jd tinggal nunggu uang masuk ke rekening saja, makanya sering2 pamer uang, motor, atau mobil..  anggapannya secara tidak langsung dia sebagai atasan hanya minta uang ke bawahan, begitupun seterusnya.  lah bagaimana biar orang lain itu mau ngasih duit ke kita, makanya kita masuk ke dalam sistem begitupun seterusnya jadi semakin kita ngajak orang lain untuk gabung, sama saja kita meminta2 uang dari orang lain. Contohnya dari 700ribu yg qt bayarkan 105 rbu d kasih ke orang yg mengajak, sisanya? Dari 700rbu yang di bayarkan dari orang yg di minta untuk gabung, 105/115rbu masuk ke kita, sisanya? Berarti itu bukan bisnis kita dong, kita hanya berfungsi sebagai kaki untuk menjalankan bisnis orang lain..Makanya knapa orang sangat tergiur dg uang, uang, dan uang dari apa yg telah di prospekan.
Karena sdh masuk ke dalam sistem tersebut y brti kita harus meminta2 lg ke orang lain dg cara mengajak atau promosi2 yg menarik d media sosial biar orang tertarik untuk gabung dan memberi kontrubibusi buat kita, ya buat nutup modal atau mngkin bisa buat tambahan2 lainnya.. tp yg terpenting jika sdh cukup banyak uang yg masuk dalam rekening kita dan mungkin sdh berkali2 lipat dari modal awal, uang tersebut adalah hasil dari kerja keras kita meminta2 orang lain untuk gabung ke dalam sistem ini dan pastinya uang hasil dari jerih payah orang lain untuk bisa gabung dan membayar sebesar 300/700/1,5jt yang nantinya hanya untuk bekerja kembali mencari/meminta2 orang untuk gabung.. Manfaatnya untuk orang lain Nol, makalnya klo sistem MLM ini yg di kejar hanya uang.


Beberapa hal yang ada di bisnis MLM:

1. Sistem pembagian keuntungan yang ga masuk akal ( jual beli dalam bisnis MLM )
Kalau di perhatikan perbedaan 2 jalur distribusi berikut, ( misalkan aja produknya teh hijau) :

 Jalur perdagangan : Produsen (Dalam hal ini petani, mengambil untung sekitar 20%) --> Pengolah (teh ini difermentasikan dan dipak, dia ambil untung 20%) --> Distributor (distributor biasanya hanya ambil untung maks 5%, dia ngejarnya omzet) --> Pedagang besar (ambil untung 5-10%) --> Pedagang kecil (ambil untung 20%) --> Pembeli (dapet keuntungan bisa bikin teh enak dgn harga wajar)

Disini semua yang terlibat dalam rantai distribusi ini mendapat keuntungan, bahkan sampai ke pembelinya.

Sistem MLM : Produsen (Ngakunya pabriknya di China, Amerika, Kanada, ambil untung entah berapa besarnya) --> Biang keroknya MLM (ni juga ga tau ambil untung berapa, yang jelas besar bgt, ampe bonusnya aja kapal pesiar) --> Distributor (sering juga disebut stokist, tiap anggota MLM itu berhak beli dgn diskon 20%. Tapi ni bukan berarti keuntungannya 20%, dia dapat lebih dari itu, sebab ongkos produksi produk tadi tak mungkin semahal itu) --> Downline yang bawah2 (ini sih ga dapet untung sama sekali, mereka cuma ngejar tutup point biar keanggotanya ga dicabut) --> Pembeli (biasanya orang yang sungkan karena sang MLM tu temen ato sodaranya. Ato orang yang beli karena ingin bergabung. Mereka dapet produk yang belom tentu lebih baik dengan harga berlipat)
Liat kan, semakin bawah tu semakin diperas. Beda dengan jalur perdagangan. Di jalur perdagangan yang bawah emang dapet untung lebih sedikit, tapi tetep untung. Di sistem MLM, mereka yang bawah ini setor duit buat yang atas.

2. Mereka pandai mencuci otak dengan omongannya
Dulu ada temen, tiap diajak ngomong nyambung. Tapi sekarang begitu dia ikut MLM, omongannya tu tentang passive income, membangun jaringan, blablabla, pokoknya promosi melulu. Kita ngomong yang laen pun dia tetep kekeh promosiin MLM nya dia. Alhasil kita2 temen lamanya pun jadi males. Menjauhkan diri dari teman-keluarga dan hanya mengejar kekayaan-kekayaan.

3. Mereka selalu menyembunyikan maksud kedatangan mereka
Tukang nasi goreng aja teriaknya di kampung2 juga “NASI GORENG”, karena mereka bangga akan dagangan mereka dan yakin dagangannya bisa dijual tanpa banyak boong. Sedangkan agen2 MLM ni, ga mungkin mereka telpon minta ketemuan njelasin kalo mereka mao nawarin MLM. Kalo agen ini udah kenal, dia bakalan ngajakln maen ato nongkrong ke mana. Bahkan ada yang ampe bilang “Nanti aq kenalin temen2 kerjaku sekalian, Cakep2 lho”…
Kalo mereka emang mao jualan produk, kenapa harus boong duluan????


4. Melebih2kan khasiat barang dagangannya


“Ibu A sembuh dari kanker setelah makan suplemen kami. “

“Si B sakit jantungnya bcor derajat 4, dokter sudah memvonis mati, tapi sembuh setelah minum obat kami….”

Sadar Mas, Mbak. Yang kalian tawarkan tu suplemen, alias bahan2 yang sebenarnya ada dalam makanan kita, namun dibuat suplemen untuk jaga2 kalo makanan kita kurang seimbang…
Lagian kalo benar tu MLM udah nemuin obat kanker, jantung bocor, Diabetes Melitus, Gagal Ginjal Kronis, lumpuh pasca stroke….. Ga usah satu obat nyembuhin semua. Satu obat nyembuhin satu aja anda sudah dipastikan dapet NOBEL DI BIDANG KEMANUSIAAN.
Mempercayai testimoni dari mereka yang mendapat keuntungan dari testimoni tersebut adalah hal yang sangat suangaattt konyollll…….

5. Memberikan Iming2 yang sangat menggiurkan
- Kalo udah bintang sekian anda dapet kapal pesiar, kalo udah dapet downline sekian anda dapet sepeda motor, uang melimpah, dan blablabla.
Hitungan kasarnya ya, anda mau dapet kompor gas aja anda perlu ngibulin satu RT supaya mereka masuk tingkat paling bawah. Kalo yang dapet BMW ato Kapal pesiar sih, itu penipu ulung yang udah nipu sekota buat join level yang atas…


6. Merendahkan profesi lain
- “SI A udah kanker stadium 4, dokternya bilang umurnya tinggal 6 bulan. Tapi berkat produk kami, dia masih hidup sampai sekarang” (dokternya bloon, kami lebih pintar [pintar boongin orang])
- “Di dunia ini hanya ada 2 macam pekerjaan, Yang pertama tipe ‘kaya’ mereka berada di posisi direktur, manager, dokter, pengacara, arsitek, dan profesi2 elit lain. Mereka punya uang, tapi mereka tidak punya waktu menikmati uang mereka. Dan tipe yang kedua adalah tipe ‘santai” mereka berada di posisi cleaning service, tukang jaga warnet, pelayan toko, bapak becak, dll, Mereka punya waktu untuk menikmati uang mereka, sayangnya mereka ga punya uang” (pekerjaan kami yang terbaik,ada waktu luang dan uang)
Bah, pekerjaan tu ga cuma diliat dari gajinya Bung. Pekerjaan tu juga dinilai dari seberapa banyaknya hal yang kita kerjakan itu membantu orang lain. Menurut gua sih, masih mending semua kerjaan di atas daripada jadi penipu berkedok MLM. Tora Sudiro aja bilang “Ogah, mending gua jd g***lo”

7. Passive Income
- Kedengarannya sih enak, “Anda tidak bekerja demi uang, uang yang bekerja demi anda”. Tapi mari coba kita cermati passive income yang dimaksud si MLM ini dan Passive Income yang sebenarnya
a. Passice income sesungguhnya : Passive income dibangun dengan membuat sistem, bisa waralaba, maupun membuat struktur perusahaan yang rapi. Membangun asset di sini berarti anda membangun sistem managemen yang rapi
b. Passive income versi MLM : membangung asset di sini berarti membangun downline. Jadi, Passive income yang didapat itu dari bawahan2 yang ga dapet untung sama sekali.

Foto-foto yang Jadi Bukti Kalau Bisnis MLM itu Nggak Semudah Golden Ways-nya Mario Teguh.

1. Satu mobil berdua. Emang ini yang namanya team work.


2.  Jutawan nggak pake kaos kaki.

















3. Rumah, mobil, dan orangnya, aneh banget.

















4. Cara kerja sistem MLM yang paling ampuh.
























 5. Pinjem mobil orang buat foto-foto. Iya, mobilnya kan masih jadi impian, belum jadi kenyataan.





















6. Rapat ala jutawan yang sederhana. Anggota dewan harus liat yang satu ini.
















7. Sampai masuk koran pula.



















8. Ternyata platnya belum diajuin ke polisi. Mungkin juga cuma bodong.












 9. Ini mobilnya siapa sih yang bener?
















10. Balada MLM

11. Balada Antri ATM
 12. Pasti kagak mau, bilangnya " mau sukses tp malas keluar modal, pergi saja kelaut sana. " Calon pebisnis kikir


13. Coffee break sambil nunggu angkot ke tempat main golf

14. Kontroversi kemakmuran

 14. Selalu rendah hati dan apa adanya, Meeting komunitas jutawan gan cukup dengan air mineral dan fasilitas seadany.




15. Ngibulin anak sekolahan







Gimana?? Percayalah karena hanya dengan trik dan sedikit kebohongan akan menghantarmu kepada kesuksesan. SALAM LEMSUPER

Comments