Tanaman Adas Pulowaras Untuk Berbagai Macam Penyakit


Seperti yang telah saya posting sebelumnya mengenai Temu Ireng untuk mengobati biduran di campur dengan adas pulowaras, rasanya kurang jika saya tidak share juga apa itu adas pulowaras.



 Adas merupakan sejenis tanaman semak seperti rerumputan yang dapat hidup di dataran rendah maupun tinggi (200 – 1800 m dpl). Tanaman ini berasal dari eropa selatan dan asia. Kini telah banyak dibudidayakan di Indonesia sebagai tanaman obat maupun untuk kegiatan ramuan atau bumbu (rempah-rempah). Di Indonesia tanaman ini memiliki banyak nama lokal diantaranya:




Khasiat dan Manfaat Adas pulosari / Adas Pulowaras untuk kesehatan:
1.       melacarkan Asih.
2.       meluruhkan protein berlebih didalam saluran seni.
3.       membantu mengatasi kondisi haid yang tidak teratur.
4.       menambah nafsu makan dan meningkatkan pengihatan.
5.       mengatasi batuk berdahak dan sesak nafas (asma).
6.       mengatasi gangguan batu empedu.
7.       mengatasi gangguan sesak nafas.
8.       mengatasi keracunan akan makanan yang berasal dari tanaman atau jamur.
9.       menghilangkan kercunan tumbuhan atau jamur.
10.     menghilangkan rematik, batuk, rasa haus yang berlebih.
11.     mengurangi rasa sakit akibat kencing batu.
12.     obat alami untuk mengatasi batuk.
13.     obat sakit Kuning dan sakit yang beranjak menjadi penyaki lever atau hati.
14.     obat sakit perut, Kembung, Mual, Muntah, dan diare.
15.     obat sariawan tradisional.
16.     obat susah tidur atau insomnia.
17.     obat tradisional untuk menyembuhkan perut kembung.
18.     pembengkakan saluran seperma, penimbunan cairan di kantung buah zakar, dan hernia

Kandungan Nutrisi Adas
Buah, daun, tangkai/pohon, umbi/akar adas mengandung bau aromatik, rasa sedikit manis, pedas, hangat, semriwing.

Adas mengandung berbagai zat nutrisi dani kimia sbb.
1.    anetol,
2.    anisaldehid,
3.    asam anisat,
4.    dipenten,
5.    felandren,
6.    fenkon,
7.    limonen,
8.    metilchavikol,
9.    minyak asiri (Oleum Foeniculi)
10.  minyak lemak
11.  pinen



Comments