🎁 Spesial buat pengunjung Idblogpacker, akan ada yang spesial dalam 5 detik...

Durian Lahung Buah Nan Eksotis Yang Sangat Langka

Durian Lahung (Durio dulcis), adalah termasuk buah durian yang yang hanya dapat ditemukan di daratan pulau Kalimantan, tersebar di seluruh wilayah Kalimantan hingga ke wilayah Sabah Malaysia.

Nama "Durian Lahung" dikenal di wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur, sedangkan di Kalimantan Barat lebih dikenal dengan nama "Tembranang".
Sekilasmata durian ini sama saja seperti durian pada umumnya, tapi kulit dan durinya berwarna merah kehitaman, apabila dipegang maka akan terasa bahwa durinya lebih tajam dan lancip serta panjang. Rasanya agak berbeda dengan durian biasa, tetapi tetap lezat untuk dinikmati.
Cara mengupas atau membuka buahnya pun berbeda, tidak seperti membelah buah durian pada umumnya, dengan cara dipenggal secara melintang, setelah terbuka maka terlihatlah isi buah yang kekuningan dengan aroma khas menggoda selera.

Menurut masyarakat di sekitar hutan di Kalimantan Tengah, di daerah ampah, kabupaten Barito, Kalimantan Tengah, bahwa buah ini sudah semakin susah didapat, karena batang pohonnya yang sudah sangat besar, bisa mencapai diameter 1 sampai 2 meter, akibat usia rata-rata telah mencapai ratusan tahun, sehingga banyak ditebang oleh penebang liar untuk dijual ke perusahaan kayu dan industri lainnya, pohon durian Lahung ini semakin langka, karena jumlahnya yang semakin sedikit, yang berakibat kehidupannya pun diambang kepunahan.

Harga buah Durian Lahung ini, lebih murah dari harga buah Durian Karatongan, karena daging buahnya tipis, rasanya agak  hambar, dan juga banyak orang yang tidak menyukai bau dari buah Durian Lahung ini. Beberapa orang berpendapat bahwa bau dari buah ini mirip seperti bau "lahung". Dalam bahasa Banjar (Kalimantan Selatan) "lahung" berarti "wts". Jadi seperti bau parfum wts begitulah menurut pendapat mereka.

Share:

Si Kecil Mungil Durian Kerantungan atau Mahrawin

Kali ini saya akan mengajak kalian berkenalan dengan si kecil bernama latin Durio oxleyanus dan ternyata penyebutan tentang buah yang masih satu keluarga dengan durian (Durio Family) ini mempunyai penyebutan yang berbeda di berbagai daerah. Di Kalimantan sendiri yang mempunyai lima Propinsi buah ini dapat disebut sebagai Dian, Durian, Lai, Lai bengang, Kartungan, Kerantongan, Kerantungan, Ketungan, Kutongan serta Sukang, disebut juga sebagai Durian Isu.

Buah ini tersebar di pedalaman Kalimantan (Borneo), Sabah serta Serawak. Sehingga diduga penyebutannya lebih beragam dan tidak terbatas seperti yang saya tulis di atas.

Ciri khas pada buah adalah warna kulit buah hijau, tidak kuning meskipun sudah matang. Buah seperti kebanyakan jenis durian lainnya. Buah yang masak dan jatuh ke tanah, tidak langsung merekah, tapi memerlukan waktu yang lama untuk merekah dengan sendirinya, buah tidak mengeluarkan aroma dan mengandung alkohol yang cukup tinggi, daging buahnya berwarna mentega dan manis rasanya.  Satu lagi, biji lumayan kecil, sehingga proporsi daging buah lumayan banyak.

Selain buahnya yang manis dan lezat, buah ini telah dipercaya sebagai obat ampuh bagi penyakit malaria dengan cara mengekstrak kulit buahnya (mudahan ada penelitian lebih lanjut tentang khasiat buah, biji maupun kulit buah mahrawin ini).

Share:

Buah Kenyem / Balangkasua, Salah Satu Buah Hutan Kalimantan

Di setiap hari sabtu dan minggu banyak buah lokal biasanya dijual di pasar terapung, banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Pasar terapung yang biasanya banyak dikunjungi tiap akhir pekan ini adalah pasar terapung Siring Menara Pandang, Jalan Kapten Pierre Tendean, Banjarmasin.

Saat ini jika sedang musim buah-buah lokal, biasanya pasar ini dipenuhi keranjang-keranjang berisi buah tersebut.

Di antaranya adalah buah kenyem atau Balangkasua atau oleh seorang pedagangnya di pasar tersebut menyebut buah simalakama.

Istilah buah kenyem atau balangkasua banyak ditemui di Kalimantan Tengah.

Share: