Menurut saya Gunung Bromo adalah suatu tempat yang sangat
istimewa yang terletak di Kabupaten Probolinggo dan membuat saya penasaran
untuk pergi kesana, kata orang-orang pemandangannya sangat bagus apalagi saat
melihat sunrise. Rasa penasaran tersebut akhirnya terobati di saat liburan idul
adha kemarin setelah berunding dengan teman-teman akhirnya kami memutuskan
untuk pergi kesana, dari banyak orang yang tertarik untuk ikut akhirnya yang
bisa berangkat hanya 9 orang dengan 5
sepeda motor meskipun begitu tidak menyurutkan niat saya untuk bias pergi
kesana. Dari 5 sepeda motor di antaranya 2 mega pro, vario, dan Honda beat,
saya cukup menggunakan supra tahun 2000. Meskipun sebelum berangkat ada yang
bilang “ yakin ta mau di pakai naik? “ tapi dengan berbekal keyakinan akhirnya
langsung tancap gas. Kami berangkat dari Surabaya berkumpul di pom bensin Aloha
pukul 20.00 WIB setelah menempuh perjalanan saya dengan satu teman saya
terpisah di antara pertigaan jalan raya tongas, yang akhirnya saya melewati
probolinggo kota sedangkan ke tiga teman saya melewati trek jalan raya tongas,
hingga sampai di pom bensin terakhir pukul 23.30 WIB, setelah menunggu teman-teman
yang lain dan mengisi penuh bensin, tepat pukul 00.00 WIB kami mulai naik, hingga
sampai di parkiran pertama pukul 01.00 dan karena portal masih di tutup kami
menyempatkan untuk bersantap ria dengan bakso bromo dan kopi panas, pukul 02.00
portal di buka kami mulai berangkat naik ke atas hingga sampai di lautan pasir
yang harus kami lewati, di sinilah tantangan tersulitnya karena harus berjuang
melewati pasir, keseimbangan, kecepatan harus tetap dijaga jika tidak pasti
akan terjatuh, dan kalau sepeda motor tidak bisa jalan pastinya harus turun.
Setelah melewati padang pasir masih ada satu tanjakan lagi yang sangat curam,
sebelumnya saya tidak membayangkan bagaimana curamnya setelah beranjak naik
dari awal menggunakan gigi 1 pun berjalan sangat pelan, 1 teman saya yang
menggunakan beat pun tidak kuat melewati tanjakan ini dan harus turun salah
satu. Setelah sampai di parkiran, kami berjalan naik kurang lebih 15 menit
hingga sampai puncak. Karena waktu masih menunjukkan pukul 04.15 akhirnya kami
menunggu hingga matahari muncul dari persembunyiannya. Akhirnya tercapai juga
keinginan untuk bisa ke gunung bromo dan menikmati sunrise. Setelah puas
berfoto-foto akhirnya kami turun dan harus melewati lautan pasir di saat
matahari tepat di atas kepala, hingga perjalanan pulang kami sempatkan untuk
mampir di air terjun madakaripura. Air Terjun Madakaripura menurut saya juga
layak untuk di kunjungi meskipun harus berjalan kurang lebih 1 jam dari
parkiran tetapi di dalamnya terdapat keindahan alam yang sangat menakjubkan.
Setelah puas melihat air terjun akhirnya perjalanan kami lanjutkan untuk kembali
ke habitat masing-masing hingga tepat pukul 17.00 saya sampai di Surabaya.
|
Sunrise |
|
lautan pasir |
|
Air terjun Madakaripura |
|
Panorama air terjun madakaripura |
|
Panorama Gunung Bromo |
|
Puncak bromo |
|
Madakaripura |
|
Dorong terus |
|
Pemandangan yang sangat indah |
|
Rute perjalanan ke Bromo |
Itulah sekilas pengalaman kali ini touring sampai ke gunung bromo, nantikan artikel menarik selanjutnya. :)
Comments
Post a Comment