🎁 Spesial buat pengunjung Idblogpacker, akan ada yang spesial dalam 5 detik...

[arsip] 12 Tips Mendaki ke Gunung Semeru

Artikel ini saya ambil dari situs http://www.hipwee.com/ dengan tujuan adalah sebagai arsip pribadi di saat suatu saat nanti saya membutuhkan. dan lebih mudah menemukannya. :)

Semeru, adalah gunung yang tak pernah kehilangan daya magisnya. Menyandang predikat sebagai gunung tertinggi di Pulau Jawa, setiap tahun Semeru didatangi oleh ratusan ribu pendaki. Pada liburan long weekend Mei 2013 lalu saja ada 2.000 orang yang tercatat masuk ke kawasan pendakian Semeru.
Sayang, popularitas Semeru juga mengundang banyak pendaki yang ngotot ingin menginjakkan kaki di tanah tertinggi Pulau Jawa tanpa mengindahkan keselamatan mereka. Berita pendaki hilang, cidera, hingga meninggal di Semeru pun kian sering terdengar. Nah, adakah di antara kamu yang berencana mendaki gunung yang juga dijuluki “Puncak Abadi Para Dewa” ini?
Di artikel ini Hipwee akan membagikan hal-hal yang perlu kamu lakukan dan hindari selama melakukan pendakian Semeru, demi keselamatanmu. Sudah siap menggembleng diri untuk mencumbui Mahameru?


Share:

Trip 2000mdpl Gunung Panderman

Trip kali ini bersama #gembelelitetraveler adalah menapaki puncak gunung panderman, Dalam menuju ke puncak panderman kami memilih jalur pertama atau jalur umum, pertama kami harus menuju Dukuh Toyomerto, Desa Pesanggrahan sebagai dukuh terakhir sebelum pendakian. Di sini kami menitipkan kendaraan dan mengurus perizinan. Setelah itu kami bersama-sama langsung bergerak menuju Pos I yaitu Pos Pendaftaran dilanjutkan ke Pos tempat sumber air (sekitar 1330 meter dpl), dimana anda bisa mengisi persediaan air bersih terakhir karena setelah itu tidak akan dijumpai lagi air bersih. Berikutnya kami harus berjalan lagi menuju pos yang lebih tinggi lagi yaitu Pos Latar Ombo (1600 meter dpl) dimana waktu tempuhnya kurang lebih satu jam dari Pos tempat sumber air.  Pos berikutnya adalah pos yang disebut Pos Watu Gede (1730 mdpl) karena di tempat ini terdapat banyak sekali batu-batu besar. Hembusan angin di Pos Watu Gede ini cukup kencang sehingga jarang sekali pendaki yang berkemah di sini. Dari pos ini perjalanan menuju ke puncak akan melewati hamparan ilalang dan dilanjutkan dengan tanjakan-tanjakan yang sangat menguras tenaga, kondisi medan di sini sangat terbuka dan tidak ada ruginya untuk menikmati. sejenak pemandangan sekitar yang cukup indah tapi sayang kondisi kami pada saat naik tertutup oleh kabut yang sangat tebal. Dari tempat ini, untuk mencapai puncak diperlukan waktu sekitar 30 menit atau lebih karena medan yang menanjak merupakan hambatan yang tidak dapat dianggap enteng. Sampai di puncak yang disebut Puncak Basundara dengan tinggi 2045 mdpl ini, seluruh rasa letih  terhibur sudah saat sudah bisa mencapai puncak, kalau pada saat cerah hamparan Kota Batu dan Malang, serta gugusan pengunungan Tengger dan Gunung Semeru akan terlihat jelas.

Share:

Berwisata di Air Terjun Watu Ondo, Batu, Malang

Untuk mengisi liburan kemarin rencananya saya ingin berwisata ke pacet dengan beberapa teman, setelah ada kesepakatan akhirnya kami berangkat. Dalam perjalanan akhirnya kami terpisah oleh macet dan juga nyasar. Setelah sampai di pacet karena kurangnya komunikasi sejak awal saya mencari keberadaan teman2 yang tadinya berangkat bersama, setelah saya tanya sepintas teman saya bilang klo lagi di air terjun cangar, tanpa basa basi saya pun langsung meluncur berbekal bertanya di jalan akhirnya saya masuk di daerah hutan lindung seperti ada keraguan dalam benak ini, saya mencoba menghubungi melalui ponsel dan ternyata sudah loss sinyal, terpaksa dari pada kembali akhirnya saya lanjutkan perjalanan, sepanjang perjalanan yang menanjak curam dan di kelilingi pohon sekitar hampir dua jam akhirnya saya pun sampai di puncak yang ternyata adalah pemandian air panas cangar bukan air terjun, sedangkan air terjunnya adalah watu ondo, dari pada tidak dapat apa-apa akhirnya saya memutuskan untuk mencoba mengunjungi watu ondo dan ternyata masih sangat alami hamparan pohon-pohon yang ada di sana, dan itulah menjadi pengalaman yang tak terlupakan.

Share:

PAMERAN PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN DAN PERGURUAN TINGGI TERBESAR DI JAWA TIMUR TAHUN 2014

Gubernur Jawa Timur Dr. H Soekarwo dijadwalkan datang untuk membuka Pameran Pendidikan hasil karya para siswa SMK dari 38 Kabupaten/Kota,  dan hasil karya dari mahasiswa Perguruan Tinggi serta dimeriahkan oleh utusan empat negara tetangga yakni, Malaysia, China, Korea Selatan dan Jepang pada hari Kamis, 20 Nopember 2014 pukul 08.00 WIB.

Menurut Kepala Bidang Pendidikan Menengah Kejuruan dan Perguruan Tinggi Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Drs. Hudiyono, M.Si,  Tujuan dilaksanakannya Pameran SMK selama 3 hari ini ialah untuk memberikan tempat bagi siswa SMK dan Mahasiswa untuk mengaktualisasikan hasil kreatifitas dan menjadi ajang promosi hasil karyanya baik secara Nasional maupun Internasional.   

Dalam acara pameran di Jatim Expo Jl. Ahmad Yani 97  tersebut dimeriahkan oleh beberapa tampilan Job Matching, Parade Musik,  Lomba Band, Karaoke, Chef Junior, Pentas Seni dan Seminar serta dibuka Bursa Kerja sebanyak 5.670 (lima ribu enam ratus tujuh puluh) Lowongan Kerja bagi lulusan SMK.

Dalam acara dialog khusus dengan media Radio Suara Surabaya hari ini, 19 Nopember 2014,  Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur,  Dr. Harun, M.Si, MM menegaskan bahwa   “ Provinsi Jawa Timur menyambut Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015 kedepan akan mengembangkan Sekolah Kejuruan Budi Daya Ikan Laut dan Ikan Tawar serta Sekolah Kejuruan Peternakan “. 

Salah satu SMK yang begitu antusias adalah SMK Negeri satu pacitan dengan design yang begitu menarik, ada pula SMK St. Louis Surabaya, SMKN 5 Malang, SMKN 1 Surabaya dengan unggulan di bagian multimedia, ITS, dan masih banyak lagi hasil kreatifitas dari sekolah-sekolah unggulan di jawa timur ini.













Anda Tertarik !!! Datang saja Tanggal 20 s.d 23 Nopember 2014 di Pameran terbesar Pendidikan Kejuruan di Jatim Expo Jl. Ahmad Yani 97  Surabaya. sumber:[PPID]-photo Mas Greg
Share:

Pesona Pantai Klayar Pacitan

Pantai Klayar berada di Kecamatan Donorojo, sekitar 35 km ke arah barat Kota Pacitan, dan dapat dicapai sekitar 60 menit dari kota pacitan

Klayar adalah pantai eksotik dengan hamparan pasir putih, batu karang yang menyerupai Sphinx, karang bolong, seruling laut dan air mancur alami setinggi 10 meter.

Perjalanan menuju ke pantai Klayar adalah sebuah tantangan bagi mereka yang suka akan kegiatan luar ruangan, karena jalan yang harus diakses terbilang sempit dan rusak di beberapa bagian. Ditambah lagi, terdapat kelokan tajam serta rute yang naik turun perbukitan dengan tanjakan dan turunan yang cukup ekstrim. Namun demikian, keindahan pemandangan bukit dan lembah hijau akan menemani sepanjang perjalanan.

Perjalanan dimulai dari surabaya, berangkat dari surabaya pukul 10 malem dengan tujuan awal kota solo, sampai di solo saya berangkat naik bis antar kota tepat pukul 07.00 pertama gambaran saya adalah perjalanan dari solo menuju pacitan adalah 2 jam sedangkan kenyataannya adalah 5 jam dan baru sampai pacitan pukul 12.00.

Sesampainya di pacitan saya langsung menuju tempat penyewaan sepeda motor, disini sekali sewa 1 sepeda motor untuk 24 jam Rp. 60.000 belum termasuk bensin dan biaya penjemputan seiklasnya.

Dari pacitan kota saya langsung menuju ke pantai klayar dengan perjalanan kurang lebih 1 jam melewati goa gong yang begitu ramai oleh pengunjung. Separo perjalanan jalan masih bagus tetapi setelah itu yang ada hanya jalan berdebu dan mulai dengan jalan yang sempit.

Perjuangan tersebut akhirnya tergantikan oleh pemandangan pantai klayar yang begitu menakjubkan, setelah foto sana sini akhirnya saya memutuskan untuk kembali karena bis menuju solo terakhir pukul 4 sore, setelah waktu menunjukkan pukul 3 sayapun bergegas untuk kembali mengantarkan teman ke jalan raya arah solo pacitan.

Setengah 5 kami baru menemukan bis arah solo, dan saya pun kembali ke kota pacitan sendiri untuk mengembalikan sepeda motor, sempet saya mampir di pantai teleng ria yang berada 3 km dari kota pacitan untuk menikmati sunset tetapi ternyata mataharinya sudah tenggelam duluan.

Pukul 18.00 saya mengembalikan sepeda, karena bus terakhir ke surabaya pukul setengah 7 saya pun di antar ke tempat pemberhentian bus, disana hanya ada bus terakhir yang menuju ponorogo karena kalau ke surabaya langsung adanya pukul 11 malem, ya bisa2 saya tiduran di pinggir jalan yang gelap tu...

Pukul 18.45 saya menuju kota ponorogo dengan perjalanan kurang lebih 3 jam, sesampainya di ponorogo saya pun oper bis kembali untuk menuju ke kota madiun dengan perjalanan tidak sampai 2 jam, dan dari madiun akhirnya saya menemukan bis mira untuk langsung menuju surabaya, dan baru pukul 02.00 pagi saya sampai surabaya, sungguh perjalanan yang luar biasa karena esok harinya harus kembali bekerja lagi..

Tapi sayang  planningnya sangat berlawanan jauh sekali karena memang belum tau medannya disana dan meskipun hanya 2 pantai cukup untuk mematahkan rasa penasaran akan pantai di pacitan. Masih banyak yang harus di jelajahi lagi disana tetapi untuk waktu yang akan datang.




Share:

Keindahan Sunrise di Pantai Bama dan Merasakan Sensasi berpetualang menyusuri hutan

Istirahat beberapa jam sudah terasa cukup untuk melepas lelah setelah menempuh perjalanan dari puncak kawah ijen dan menikmati sunset di padang savana bekol pada sore hari.
Sunrise pantai Bama
Pagi harinya rencana kami adalah menikmati sunrise di kawasan wisata pantai bama, yang masih dalam kawasan Taman Nasional Balurnan, pukul 02.30 kami sudah harus bangun dan mengemas peralatan dan barang bawaan untuk bersiap-siap menuju ke kawasan pantai bama sebelum matahari terbit, pukul 03.00 kami memutuskan untuk langsung cek out dan langsung menuju ke pantai bama.
Setelah sampai di kawasan wisata pantai bama, suasana masih sepi dan gelap, tetapi semua itu terbayarkan setelah menunggu tidak sampai satu jam, kami bisa menikmati keindahan sunrise yang luar biasa.
Perlu di ketahui Pantai Bama merupakan bagian dari gugusan pantai yang menjadi batas kawasan Taman Nasional Baluran (sering disebut dengan Afrika-nya Indonesia) yang secara administratif termasuk dalam wilayah kecamatan Banyuputih, Situbondo. Memiliki pantai yang putih dengan vegetatif bakau disekitar pantai.
Di pantai ini terdapat beberapa macam jenis burung  dan kera liar yang tinggal di hutan dan juga terdapat bermacam jenis ikan, ular dan bahkan kucing hutan juga dapat ditemukan disini, namun hanya berburu di malam hari. Suasana yang masih 'liar' pun bisa kita rasakan.
Setelah menikmati suasana pantai di pagi hari, kami melanjutkan untuk menyusuri hutan. Selama 1 jam kami berjalan melewati hutan akhirnya kami tiba di sebuah pantai yang sangat indah dan masih jarang pengunjung yang datang kesana bahkan selama kami disana tidak ada pengunjung sama sekali. Saya tidak tau pasti itu namanya pantai apa, tetapi sampai disana serasa berada di pantai pribadi dengan keindahan laut yang bisa di coba untuk berenang.
Saat waktunya sudah cukup, kami putuskan untuk kembali ke pantai bama dengan menyusuri hutan lagi. Setelah sampai di pantai bama, kami melanjutkan untuk singgah sebentar di kawasan hutan manggrove.
Petualangan kali ini sungguh luar biasa selama 3 hari kami menyusuri, Gunung, Kawah, Hutan, Pantai, Kawasan Manggrove dari anak gunung, menjadi anak pantai, dan juga jd anak hutan. :D
Waktu sudah menunjukkan sore hari, kamipun bersiap-siap untuk bertolak lagi kembali ke kota surabaya, karena esok hari kembali beraktifitas lagi untuk mencari pundi2 rejeki.
Itulah sekilas perjalanan kami episode Kawah Ijen, Sebagai wisatawan jangan lupa kita juga harus turut menjaga kawasan wisata tersebut, dari yang saya amati masih banyak wisatawan yang dengan seenaknya membuang sampah sembarangan. Semoga ini bisa menjadi pelajaran bagi kita untuk tetap mencintai alam.

Keindahan menjelang matahari terbit


Menunggu Pagi


Baktiku pada alam

Payau di tengah hutan

Narsis di dalam hutan

Perjalanan menyusuri hutan

Hanya kami di pantai ini

Share:

Menikmati Sunset di Padang Savana Bekol Afrika van java

Setelah menikmati Keindahan Kawah Ijen, perjalanan kami lanjutkan ke Taman Nasional Baluran, sebelum masuk ke taman nasional baluran, kami memilih untuk beristirahat terlebih dahulu di homestay yang terdapat di sekitar taman nasional tersebut.
Rencana kami adalah menikmati sunset di padang savana bekol, setelah cukup beristirahat pukul 3 sore kami melanjutkan untuk masuk ke baluran untuk menuju ke padang savana bekol.
Dari pos masuk, kita harus menempuh lagi perjalan 13 Km sekitar 45 menit sampai 1 jam menggunakan mobil, Sampai di savana Bekol kami langsung disuguhi oleh padang Savana berlatar belakang Gunung Baluran. Banyak orang yang menyebut savana terluas di pulau Jawa ini sebagai Africa van Java. Savana yang luas berlatarkan gunung Baluran ini merupakan miniatur Afrika di Indonesia. Di kawasan ini terdapat pula beberapa bangunan yang sudah dibangun fasilitas khusus untuk pengujung. Terdapat pula gardu pandang yang dapat dimanfaatkan untuk melihat panorama sekitar. Di tepi savana pengunjung juga dapat melihat tulang kepala banteng yang sengaja di tempatkan di sana.

Share:

Fenomena Blue Fire dan Keindahan pesona kawah ijen

Penampakan blue fire kawah ijen
Kali ini saya akan share perjalanan ke kawah ijen dari surabaya, perlu di ketahui bahwa Kawah Ijen merupakan salah satu kawah paling asam terbesar di dunia dengan dinding kaldera setinggi 300-500 meter dan luas kawahnya mencapai 5.466 hektar. Kawah di tengah kaldera tersebut merupakan yang terluas di Pulau Jawa dengan ukuran 20 km. Ukuran kawahnya sendiri sekitar 960 meter x 600 meter. Kawah tersebut terletak di kedalaman lebih dari 300 meter di bawah dinding kaldera. Kawasan Gunung Ijen ini terletak di tiga kabupaten yaitu Situbondo, Bondowoso dan Banyuwangi. Memiliki ketinggian 2.443 m dari atas permukaan laut, berdinding kaldera setinggi 300-500 m dan gunung ini telah meletus sebanyak empat kali yaitu pada tahun tahun 1796, 1817, 1913 dan 1936.
Perjalanan di mulai dari surabaya dengan menyewa mobil elf, berangkat pukul 15.00 karena tujuannya ingin mengejar blue fire, sore hari kami mampir di warung untuk makan tepat di dekat kawasan wisata pantai bentar. setelah menempuh perjalanan yang cukup panjang, akhirnya kami sampai di pos paltuding pada pukul 01.45 dan melanjutkan berjalan kaki sekitar 2 jam karena terhalang oleh asap kebakaran hutan, sampai di puncak kami langsung turun ke dasar kawah melewati susunan batu dan harus ekstra hati-hati karena kondisi gelap dan licin, sampai di dasar kawah sekitar pukul 04.30 untung kami masih dapat menikmati keindahan bluefirenya.
Pemandangan Kawah Ijen begitu menakjubkan ketika disinari Matahari pagi dengan memancarkan kemilau hijau toska. Sinaran yang juga menerpa dari balik Gunung Merapi, saudara kembar Gunung Ijen jangan sampai Anda lewatkan untuk diabadikan oleh kamera. Air kawahnya tenang berwarna hijau kebiruan namun Anda tidak diperkenankan menuruninya karena air kawah bervolume sekira 200 juta meter kubik itu panasnya mencapai 200 derajat celcius. Derajat keasaman kawah tersebut sangat tinggi mendekati nol sehingga bisa melarutkan pakaian bahkan tubuh manusia dengan cepat.

Share:

Pantai Kartini atau "Dampo Awang Beach" Destinasi wisata Kota Rembang

Hari minggu jalan-jalan ke Kota Rembang Jawa Tengah, melihat apa saja destinasi wisata di kotan ini,  mungkin  banyak yang tau Kota Rembang dikenal dengan Museum Kartini yang menjadi destinasi wisata sejarah dan perjuangan bangsa. Namun selain  Museum Kartini, kota lama dan kecil ini juga mempunyai destinasi wisata andalan lainnya yaitu Pantai Kartini atau "Dampo Awang Beach" .
Pantai Kartini atau juga disebut Pantai Dampo Awang ini berada di pusat kota. Berada tak jauh di sebelah barat Kantor Bupati Rembang.Pantai Kartini tampak cukup sederhana dengan  hanya dilengkapi beberapa fasilitas dan sarana permainan anak-anak. Di pantai ini terdapat tiga anjungan dengan bentuknya yang khas dan terbuat dari kayu menurut saya kalau masih pagi atau sore pasti suasananya sangat bagus tp klo pas siang hari udaranya cukup menyengat kulit, kebanyakan spot disana juga digunakan untuk para muda mudi dalam memadu kasih sambil menikmati semilir angin laut jadi klo bisa bawa pasangan lebih bagus tu sambil curhat2 di pinggir pantai. :D
Share:

Video kekerasan siswa SD Trisula Perwari Bukit Tinggi dan kelakuan anak kecil jaman sekarang


Miris rasanya saya kalau melihat aksi kekerasan seperti yang dilakukan oleh siswa sekolah dasar di atas tadi, Bagaimana tidak seharusnya sekolah dasar yang mendapatkan pelajaran budi pekerti malah mencontohkan aksi kekerasan terhadap teman sendiri, mereka tidak tau apa yang sedang ia lakukan, mereka hanya ikut-ikutan dari orang2 yang lebih dewasa, masalahnya sekarang, siapa yang salah???
Tidak mungkin kita menyalahkan mereka, seharusnya hal seperti ini tidak perlu terjadi jika salah satu orang terdekatnya yaitu bapak/ibu guru memantau setiap jamnya saat berada di dalam kelas, dan juga peran orang tua sangatlah penting untuk perkembangan mereka.
Ini menjadi pukulan telak bagi para orang tua, pastinya akan lebih merasa kawatir dengan anak2nya selama berada di sekolah jika dari pihak sekolah tidak mendidik yang terbaik bagi putra putrinya.
Lihat saja gerak gerik mereka, beberapa siswa tersebut terutama yang berjenis kelamin laki-laki terlihat sibuk memukuli siswi perempuan yang berada di sudut ruangan kelas. Siswi perempuan itu juga tidak melawan saat teman-teman sekelasnya memukul bahkan menendangnya dengan bertubi-tubi.

Share:

Menyusuri sejarah Benteng Kedung Cowek part 2

Minggu lalu saya pernah posting mengenai Mengenal dan Menyibak Aura Mistis Benteng Kedung Cowek, untuk lanjutannya saya akan posting kembali suasana Benteng Kedung Cowek yang paling utama dan bangunan yang paling besar, kebetulan karena terbatasnya waktu minggu lalu hanya sampai separo perjalanan jadi kali mumpung ada waktu lagi, tanpa saya sia-siakan langsung saya ambil moment2 ini. Kali ini saya merasakan pengalaman yang sangat luar biasa lagi, apa lagi bisa melihat secara langsung bangunan-bangunan tua dan merasakan hawa pengap di dalam sebuah benteng bekas perang di temani sang bulan purnama putih bersih. Sekilas flash back lagi ke masa lalu bahwa dalam peristiwa pertempuran 10 Nopember 1945, benteng yang belum sempat dipakai oleh pembangunannya, juga belum digunakan oleh Jepang sebagai yang melengkapi perlengkapan persenjataan benteng ini. Digunakan untuk memborbadir armada kapal sekutu yang ada di sekitaran selat madura terutama didekat ujung oleh pasukan yang bernama Laskar Sriwijaya. Laskar jembolan PETA yang beranggota dari berbagai daerah Sumatera ini terdidik sebagai pasuka yang mampu menggunakan persenjataan berat yang ada di benteng ini karena sebelumnya mereka bertugas di Morotai sebagai pasukan PETA. Setelah Jepang kalah perang, sebagai besar tentara PETA kembali kedaerah asal mereka dengan berbagai cara. Dan ada yang mencapai kota Surabaya pada saat menjelang peristiwa 10 Nopember 1945, mereka disebut sebagi laskas Sriwijaya dan ikut dalamperistiwa perebutan senjata di Morokrembangan. Ternyata setelah sampai di bagian paling ujung saya mendapatkan hamparan tanah yang masih sangat luas, sempat terpikir dalam benak saya, kalau tempat ini jadi wisata sejarah kota surabaya, puluhan bus pun mungkin bisa parkir di pelatarannya, sebelum bangunannya semakin hilang oleh puluhan semak belukar. Tidak perlu berlama-lama ngetiknya, di bawah ini adalah suasana malam hari di benteng kedung cowek surabaya.

Share:

Mengenal dan Menyibak Aura Mistis Benteng Kedung Cowek part 1

Sebuah pengalaman baru pastinya di kota surabaya ini, selama 10 tahun saya tinggal di kota surabaya baru kemarin saya tau ada sebuah benteng bekas belanda di daerah kedung cowek, siapa sangka dengan ikut bergabung di komunitas d'ghostbuster pertama kali saya di antar menuju tempat ini, sebelumnya saya tidak tau dan saya pikir bangunan ini masih satu komplek dengan Makam Waliyullah Syekh Umar Sumbawa, KH Hasbullah yang tepat berada di sebelah komplek itu juga. Saat memasuki area ini memang terlihat mencekam dengan banyak semak dan pepohonan di kanan kiri di tambah lagi deburan ombak yang menghantam bibir pantai. Saya pun ikut berperan dalam komunitas ini mencoba mengambil beberapa foto kali aja dapat sesuatu objek yang baru, maklum selama hidup sampai saat ini belum pernah sekalipun tau hal2 yang berbau mistis secara langsung meskipun saya percaya kalau itu memang ada, dan suatu kesempatan yang tepat juga saya menemukan komunitas ini kebetulan saya juga tertarik dengan hal-hal semacam itu.
Kalau menurut cerita yang saya dapatkan Benteng pertahanan kedung cowek ini dibangun oleh pemerintah Belanda untuk menghadapi serangan dari Jepang , dibangun sekitar tahun 1930 an yang merupakan bagian dari sistem pertahanan yang dibangun di sepanjang pesisir pantai diselat madura . Dibangun didaerah kedung cowek dengan kontruksi beton , yang terdiri dari berbagai bentuk bastion. ada bentuk menara kotak tetapi ada yang berbentuk menara lingkaran juga ada yang berbentuk setengah lingkaran yang tersama oleh rimbunan pepohonan.
Share:

Traveling Pulau Gili Labak Madura

Air yang jernih
Ada satu lagi pulau yang indah dan menawan gan saya sebut saja ini Surga tersembunyi di pulau madura karena memang sangat bagus tempatnya. Perjalanan ini kami ambil hanya 2 hari di hari sabtu sampai minggu tanggal 27-28 september 2014 karena juga seninnya harus kembali lagi bekerja jadi cukuplah 2 hari.  :)

Pulau tropis yang mungil ini  terletak di Desa Kombang, Kecamatan Talango, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Selain Lombok, sesungguhnya Sumenep juga punya empat gili. Yaitu Gili Iyang, Gili Genting, Gili Raja, dan Gili Labak tapi kali ini saya akan share mengenai Pulau Gili Labak.
Share:

Ibu sudah berumur 90 tahun di gugat anak kandungnya 1 milyar hanya karena sengketa lahan

Coba sob kalian baca berita ini, apa yang langsung muncul dalam benak kalian? Segitu teganya kah kita terhadap orang tua yang sudah bersusah payah membesarkan kita, hanya karena harta? sedangkan harga diri orang tua kita jatuhkan. Saya pun sangat tidak setuju jika hakim mengabulkan permohonannya, bayangkan jika kalian yg berada dalam pihak orang tua, sedangkan anak kalian menuntut 1 M pastinya sebagai orang tua akan merasa sakit sob hatinya...

Share:

Pak Anwar, Pahlawan veteran perang indonesia yang diolok-olok di sosial media karena menjadi pengemis

Berikut adalah kisah singkat Pak Anwar yang saya ambil dari Blog Komunitas Cinta Pejuang Indonesia

SENIN 28 Juli 2008, Simpang Potong, Kota Padang. Sebentuk tubuh tua ringkih, tampak terduduk lesuh. Tanpa alas di atas trotoar berwarna coklat. Tubuhnya hanya terbungkus kemeja buram. Kepalanya, juga tertutup kopiah hitam yang tampak sudah digerogoti usia. Kopiah itu, seolah setia menutupi rambutnya yang memutih.

Lelaki tua itu bernama Anwar berumur 94. Tanah Kuranji adalah tempat pertama yang menyambut kelahiran Anwar. Wajahnya keriput, dipenuhi bulu-bulu kasar berwarna abu-abu. Dengan gigi yang hanya tinggal dua, mulut Pak tua tampak komat-kamit, menyeringai. Sesekali, tangannya menengadah, pada setiap manusia yang berlalu. Berharap belas kasihan dan secarik uang untuk pengisi perutnya yang mulai minta diisi. Namun semua tampak acuh. Anwar tak putus asa, tangannya semakin dijulurkan.

Share:

Makan di warung habis 1 Juta?? Ini tips makan di warung saat berwisata ke pantai anyey

Bagaimana tidak kaget jika Anda makan di warung biasa, namun saat harus membayar di kasir ternyata harga makanan yang Anda konsumsi tersebut mencapai 1 juta? Seorang pengguna Facebook baru-baru ini menunjukkan kekesalannya dengan mengunggah sebuah bon makan dari warung di Anyer. Tertera di bon tersebut, Dewi, nama si pengunggah, harus membayar Rp1 juta untuk menu yang tergolong biasa.

Bayangkan, segelas es teh yang ia minum dihargai Rp80 ribu. Sedang 3 porsi cah kangkung seharga Rp200 ribu, dan 2 ikan bakar dihargai Rp400 ribu. Bandrol harga makanan lain yang ia pesan juga tak masuk akal untuk ukuran warung pinggir jalan, dengan total jumlah Rp1 juta.

Share:

Download Video Bokep PNS Bandung 3gp

Gan pada mau nyari link download mengenai video mesum PNS Bandung yang lagi heboh bernama rinada ya?? Tepat gan, doi emang punya wajah yang mulus plus body montok semok aduhai asoy geboi.
Beberapa hari ini memang para netizen kelimpungana cari video mesum download PNS banduung rinada. dan banyak para pengguna internet yang mencari link download video tersebut.

Lihat aja tuh foto  di atas, betapa hotnya, ketika rinada di anuin cowoknya dari belakangan. wah wah wah.  yang paling banyak dicari adalah video mesum pns bandung format 3gp.

Namun ternyata link download video mesum tersebut belum ditemukan sampai sekarang. Yang tersebar di media online hanyalah foto syur rinada yang ternyata seorang artis dan bukan PNS. Pelaku penyebar foto tersebut bernama sigit priambodo sudah ditangkap. Sementara Videonya tidak pernah tersebar.

Sigit Priambodo (24) telah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penyebaran foto mesum Rinada (33) saat menggunakan seragam dinas PNS Pemkot Bandung.

Dalam foto itu, Rinada terlihat mengenakan pakaian PNS Bandung. Dia tampak bersama mantan suaminya, Y. Foto tersebut diposting dalam situs www.mel****nline.com. Website kemudian diketahui milik Sigit. Untuk mendownload  video mesum syur yang disebarkan sigit anda bisa download disini Semoga saja linknya belum di banned gan.. Selamat menikmati..
Share:

Pengabdian Suster Gaby OP pimpin Sekolah Katolik dengan jumlah murid 255 siswa Muslim dan 16 Katolik

SUSTER GABRIELLA SUYATNI OP
Dibawah ini adalah cupikan wawancara dengan suster kepala SMK Yos Sudarso, Majenang yang saya kutip dari situs penakatolik.com. 
Adalah sebuah motivasi yang positif bagi kita bagaimana kita mau terbuka, saling melayani sesama manusia tanpa harus membeda-bedakan. 

Berikut cupikannya:

" SUSTER GABRIELLA SUYATNI OP, lahir 50 tahun lalu di Moyudan, Yogyakarta. Lulusan SMP Pangudi Luhur itu masuk SPG PGRI dan menyelesaikan S1 Bimbingan Konseling di Universitas Sanatha Dharma, Yogyakarta.

Suster yang akrab dipanggil Suster Gaby tinggal bersama dua suster di Susteran OP Majenang dan menjadi kepala  SMK Yos Sudarso Majenang, yang didirikan tahun 1983 oleh Yayasan Sosial Bina Sejahtera (YSBS), pimpinan Pastor Patrick Edward Charlie Burrows OMI (Romo Carolus).

Di SMK Yos Sudarso dengan jurusan busana butik, pemasaran dan akuntansi yang memiliki misi ‘memanusiakan manusia dengan arah mengentaskan kemiskinan lewat berbagai macam cara’ itu Suster Gaby mencintai anak didiknya laksana seorang ibu.

Baru-baru ini Paul C. Pati dari PEN@ Indonesia mewawancarai Suster Gaby di Purwokerto untuk mendengar ketulusannya menghidupkan 43 anak asuh, yang hanya satu dari mereka beragama Katolik.

PEN@ INDONESIA: Berapa jumlah murid dan apa misi sekolah itu?
SUSTER GABRIELLA SUYATINI OP: Jumlah murid di sekolah saya 241 orang, 93 pria dan 148 wanita. Hanya 16 dari jumlah itu beragama Katolik, yang lain Muslim. Sekolah Katolik itu menyiapkan fasilitas bagi orang Muslim, bahkan guru tetap agama bukan guru agama Katolik, tetapi guru agama Islam. Guru agama Katolik hanya honor.
Salah satu misi SMK itu adalah membantu masyarakat meningkatkan taraf hidup, bukan dengan memberi materi, tetapi mendirikan sekolah untuk orang miskin. Pendidikan di sekolah itu di luar standar karena ekonomi siswa-siswinya mayoritas menengah ke bawah.

Bagaimana guru-gurunya?
Ketika menjadi guru di Yayasan Santo Dominikus Purwokerto, semua teman guru berkualitas, bersih, rapi dan tidak ada yang terlambat. Di SMK Yos Sudarso Majenang, guru terlambat itu biasa. Dari pengalaman saya selama di situ, belum pernah satu hari pun tidak ada guru terlambat. Memprihatinkan, guru yang terlambat seperti tidak merasa bersalah.

Bagaimana keadaan murid-muridnya?
Sebagaimana sekolah-sekolah di pelosok, beberapa anak SD hingga SMP dan SMK di Majenang memiliki kebiasaan merokok karena latar belakang keluarga. Saya tertantang, bagaimana mencintai dengan tulus orang yang kata orang ‘tidak layak dicintai’. Dalam doa saya katakan, seandainya mereka adalah saya, Tuhan pasti mencintai saya seperti itu. Mungkin saya dicintai Tuhan tidak sesuai harapan-Nya. Allah menciptakan saya dengan harapan seperti itu tetapi kenyataannya menjadi seperti ini. Tetapi, cinta Allah tidak berkurang. Justru di situ saya rasakan berkat melimpah terus dalam hidup saya.

Apa realisasi cinta suster kepada mereka?
Saya mencintai mereka tanpa syarat. Kalau ada yang bolos, saya bersama para guru mencari informasi tentang anak itu. Kebanyakan yang bolos laki-laki. Saya katakan, kalau begitu bagaimana nanti kamu bertanggung jawab dengan isteri dan anak-anakmu? Kalau kamu baik, kemiskinan keluargamu akan teratasi. Kalau seperti ini nanti kamu kerja ala kadarnya dengan upah ala kadarnya, karena dirimu sendiri ala kadarnya.
Untuk anak-anak kelas 3 yang les sesudah pulang sekolah, saya sediakan magic com dan beras dari donatur. Saat istirahat kedua mereka masak, salah satu anak saya beri 5000 rupiah untuk beli sayur. Saat pulang mereka makan bersama. Sekarang saya tak lagi memberi uang, karena seorang pemilik rumah makan tersentuh dan menawarkan sayur gratis. Saya minta anak-anak ambil sendiri sayur itu.
Saya terharu melihat mereka makan. Di dunia seperti sekarang, mereka makan bersama bukan dengan piring. Sayur dan nasi dituangkan semua ke baki. Mereka mengelilinginya dan makan bersama. Saya kagum dengan kesatuan dan kebersamaan mereka.

Ada pengalaman menarik lain?
Saya pernah mengunjungi keluarga dengan lima anak. Orangtuanya bekerja sebagai pemetik kangkung dari jam 10 malam sampai 5 pagi. Gajinya 25 ribu rupiah. Rumahnya tidak ada kamar mandi. Anak remaja semua mandi di ruangan yang hanya ditutup karung beras. Mereka makan dan tidur di satu ruangan. Di samping tempat tidur terletak tungku.
Tiga  anak keluarga itu kini menjadi anak asuh saya. Sebenarnya kakak tertua sudah tiga tahun tidak sekolah setelah lulus SMP. Karena berpikir dia perlu juga mengangkat ekonomi keluarga, saya bertanya, ‘Mas mau sekolah?” Dia malu dan menolak, karena adik-adiknya sudah jadi anak asuh saya, merasa sudah tua, dan malu ngak bisa ikuti pelajaran.
Tapi saya katakan, “Tidak ada orang bisa mengalahkan kehendak sendiri, kalau maunya tidur, disuruh berlari dia akan tetap tidur. Silahkan tanya pada kehendakmu sendiri, mau berhasil atau tidak, mau baik atau tidak, mau lulus SMP, SMK atau Perguruan Tinggi.” Dia masih mikir. “Kalau suster pindah siapa yang biayai saya?” tanya dia. “Itu soal gampang Mas. Ada bank, bisa transfer. Kalau saya minta izin ke Majenang untuk mengurus kalian, pasti boleh oleh pemimpin saya,” jawab saya. Karena masih mikir, saya tinggalkan formulir dengan pesan, “kalau minat, diisi saja, kalau tidak, ngak apa-apa.”
Ternyata dia mengisi formulir dan kini sekelas dengan adiknya. Dia lebih pintar dari adiknya. Karena mau lebih pintar matematika, saya setuju usulannya untuk les. Kebetulan ada guru Katolik yang mau memberi les dengan harga 50 ribu rupiah sebulan untuk anak asuh saya.
Ketiga anak itu tidak bayar uang apa pun. Bahkan, kalau di susteran ada beras kita kasih kepada mereka. Saya menangis mendengar bahwa mereka setiap pagi hanya sarapan dengan sambel, padahal makanan di susteran sering tidak habis. Kalau ada makanan di susteran kita panggil mereka.

Suster biayai semua ongkos sekolah mereka?
Ketiga anak itu adalah bagian dari 10 anak asuh yang saya biayai semua, SPP, uang makan dan uang jalan. Saya punya 43 anak asuh. Hanya satu beragama Katolik. Khusus untuk anak-anak dari pemetik kangkung itu saya pinjamkan sepeda sumbangan seorang umat Katolik.
Anak-anak didik saya umumnya naik motor dan jalan kaki. Mereka lebih bangga jalan kaki daripada turun naik sepeda. Nampaknya masih ada gambaran bahwa naik sepeda itu rendah. Memang saya mengerti karena mereka masih remaja, masih mencari harga diri.
Kami masih merencanakan pembiayaan berkelanjutan bagi ketiga anak itu untuk meneruskan pendidikan setelah tamat dari SMK.

Apakah anak-anak asuh suka membantu suster juga?
Ya, kalau ada waktu kosong, dengan suka rela mereka datang ke rumahku untuk nyapu, ngepel, cabut rumput atau bersihkan kebun. Kalau mereka datang tentu saya beri makanan, tapi masak sendiri. Yang lain kerja, yang lain masak.
Mereka terlibat kegiatan sosial. Misalnya, mereka jalan dari SMK menuju gereja. Dalam perjalanan mereka memungut sampah dan memasukkan dalam tas kresek yang mereka bawa. Kami hanya minta melakukan yang baik. Namun lewat analisa, kami menemukan masalah sosial yang besar adalah sampah. Mereka menyadari kalau mau hidup sehat harus buang sampah ke tempatnya.

Apakah anak-anak itu tahu bahwa suster beragama lain?
Mereka tahu. Bahkan mereka bertanya mengapa saya, orang Katolik, mau bantu orang Muslim. Saya jawab, ‘Kami bukan membantu agamanya tapi membantu orangnya.’ Kami harus membantu siapa saja yang membutuhkan bantuan, apapun agamanya.
Dulu ketika masih guru, ada siswa mengatakan … ‘Eh kafir!’. Lalu saya katakan, ‘Kalau saya kafir, nanti kamu menjadi pintar karena orang kafir, karena saya mengajar kamu.’  Hanya sekali itu saya mendengar anak mengatakan saya kafir.
Kalau teman suster mampir, mereka katakan “kami mau lihat suster lain, bukan suster saja.” Saya ajak mereka ke rumah dan katakan, “Susternya pingin bakso.” Langsung mereka belikan bakso, siapkan mangkok dan mencucinya selesai digunakan. Bahkan kalau ada doa lingkungan, mereka siapkan tikar.

Apakah di Majenang ada paroki?
Ada. Paroki Santa Theresia Majenang diresmikan tanggal 1 Oktober 2010. Kalau saya datang membersihkan gereja, anak-anak mengajak teman-teman lain untuk membantu menyapu dan mengepel. Kalau Gereja mengadakan aksi sosial, mereka yang membungkus sembako serta membagikannya. Saat ada Hari Raya Gereja pun mereka ikut terlibat, misalnya hari Minggu Palma mereka membawa palma.

Tentu semua itu tidak bertujuan mengkatolikkan mereka. Bagaimana mereka tahu itu?
Saya katakan sejak awal bahwa, “Saya bantu kamu, tapi kamu tidak boleh Katolik. Begitu kamu Katolik, saya dikira mengkatolikkan dan cinta kasih kami terhambat. Maka silahkan sholat lebih rajin, dan jangan menjadi Katolik.” Buktinya, yang tertua dari kakak-beradik yang saya sebut tadi tetap guru ngaji untuk anak SD. Setiap azan, dia yang pimpin sholat, dia imamnya.
Dengan menjadi murid dan bekerja dengan saya mereka lebih rajin sholat. Kalau tidak sholat, saya tegur dengan mengatakan bahwa kehidupanmu tidak kuat tapi rapuh. “Kalau kamu tidak terbiasa dengan udara Allah, nanti Allah memberi surga kamu tidak kerasan. Tuhan kasih surga, tapi karena tidak biasa ber-AC, kamu jauh-jauh dari AC, padahal itu AC dari Tuhan. Kamu harus biasakan diri dengan udara Allah. Udara Allah adalah kebaikan. Tidak ada lain!”

Mereka tidak merasa berdosa masuk gereja atau kerja dengan suster?
Tidak. Sebelumnya saya tanya, “Kalau kamu masuk gereja berdosa nggak?” Mereka jawab tidak. “Di agamamu diajarkan ngak?” Mereka jawab, “Ngak!” Maka, ketika ke Yogyakarta untuk Pesta 25 Tahun Imamat seorang imam, dua anak asuh ikut. Demikian juga ketika menghadiri Misa Pernikahan, mereka duduk di depan menyaksikan upacara pernikahan.
Mereka bertanya tentang artinya salib. Saya jelaskan bahwa untuk menjadi sempurna seseorang bukan saja harus dekat dengan Allah tapi juga dengan sesama. Kalau manusia punya hubungan baik dengan Allah tetapi tidak baik dengan sesama, dia tidak dapat kesempurnaan di dalam Allah.
Mereka mulai terbuka. Tapi ada yang bertanya, “Suster di tempat suster ada yang najis, ngak?” Saya bilang ada, tapi najis bukan yang masuk tapi yang keluar. “Kalau saya marah tanpa alasan, itu bisa najis.” Saya menjelaskan tentang perbedaan roh jahat dan roh baik dengan mengatakan bahwa roh jahat adalah kemalasan, mabuk-mabukan, merokok.

Apa refleksi suster tentang kerja sama dengan anak-anak asuh itu?
Saya tumbuh mekar di tengah orang Muslim. Di SMK Yos Sudarso Majenang, anak-anak boleh masak dan makan, bahkan tidur di situ. Yang tinggal jauh boleh tidur di sekolah bersama penjaga malam.
Justru di tengah orang Muslim, saya bisa menghadirkan cinta kasih tulus, sungguh-sungguh, dan tanpa benteng. Saya bangga. Memang, kalau berkunjung ke pegunungan, saya mencari murid, dan melihat masih banyak orang tidak punya wc sehingga buang air besar di kebun. Kesehatan pasti kurang.
Benar, 10 persen murid saya adalah dari keluarga miskin yang saya ‘tarik’ dari pegunungan dan pedesaan untuk bersekolah tanpa bayar. Kepada mereka kami sediakan rumah singgah tanpa bayar, tapi mereka masak sendiri dengan beras yang diberikan umat Katolik.

Bagaimana tanggapan tokoh Muslim di sana?
Pertama mereka menganggap SMK Yos Sudarso itu sekolah Katolik dan agamanya pasti Katolik. Tapi kini, mereka mulai terbuka, karena tahu tidaklah demikian. Buktinya, sebelum ujian sekolah, kami panggil kiai untuk berdoa. Saya wajibkan semua anak perempuan Muslim memakai jilbab.
Dalam rapat kepala sekolah, ada kepala sekolah yang mengajak saya datang ke sekolahnya. Katanya, belum ada orang seperti suster datang ke sekolahnya. “Ya sudah. Nanti saya datang bersama anak-anak saya.”
Ketika mengajar pengalaman bahagia dan sedih, seorang anak mengatakan pengalaman bahagianya adalah saat pertama kali bertemu dan melihat suster. Itu pun terjadi di masyarakat. Kalau saya memasuki gang untuk pulang ke rumah, anak-anak kecil keluar dan memanggil, suster … dalem (semoga Tuhan memberkati) "

Setelah saya membaca cuplikan wawancara di atas, saya sangat salut dan bangga, itu menjadi motivasi bagi saya bahwa di dalam hidup ini kita seharusnya kita mau saling melayani, saling membantu satu sama lain agar tercipta suatu kedamaian, dengan selalu berpikir positif pasti kita akan selalu terbuka bagi orang lain. Semoga ini juga bisa menjadi motivasi yang positif bagi orang lain untuk mau terbuka hatinya dan bisa saling hidup rukun antar agama, ras, maupun golongan tanpa harus membeda-bedakan.

Share:

Download software Kamus Latin Indonesia

•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•
::: (\_(\ ...*...*...*...*...*...*...*...*...*...*...*...*
*: (=' :') :::::::: Kamus Latin Indonesia V.03 :::::::::::
•.. (,('')('')¤...*...*...*...*...*...*...*...*...*...*...*
¸.•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸

Ga terasa sudah ya sudah 3 tahun  yang saya terakhir saya update blog http://kamuslatin-indonesia.blogspot.com/, dari dulu masih tetap nangkring di google dengan kata kunci "kamus latin indonesia". tadi kebetulan pas liat2 isi flashdisk saya menemukan data kamus yang dulu pernah saya buat 3 tahun yang lalu, jadi dari pada di kerjaan bosan saya coba lagi utek2 mumpung masih nyala internetnya.. :)


Ini adalah update berikutnya dengan menambahkan kosa kata yang saya ambil dari situs http://www.latinwordlist.com/ dan saya ubah ke bahasa indonesia, dengan mencampur adukan apa yang ada. :)

Berikut adalah update aplikasi dari sebelumnya.

1. Kamus Latin Indonesia V.01
   #Modal Coba-coba
2. Kamus Latin Indonesia V.01 Revisi
   #Perbaikan judul
   #Penambahan 683 kosa kata
3. Kamus Latin Indonesia V.02 GAGAL.... wkwkwkwkwk
   #Entah kemana filenya hilang dan eror.. :D
4. Kamus Latin Indonesia V.03
   #Penambahan kosa kata menjadi 1519 kata
   #Perubahan tampilan
   #PENAMBAHAN KUMPULAN PERIBAHASA LATIN

   #Perubahan menjadi paket installer ( Kadang masih error saat penginstalan di windows xp, tp mungkin saja bisa kalau di komputer sobat. Untuk windows 7 lancar jaya. )

Berikut adalah cara instalasinya..

Extrak winrar dan klik setup 2x

Lanjutkan dengan klik ok


Pilik OK

Klik pada gambar komputer yang di dalam kotak dan aplikasi akan terinstal di pc kamu.







  • Download file installernya DISINI
  • Download file winrar DISINI untuk mengekstraknya.
Jika di atas tidak bisa silahkan download melalui mirror DISINI

Untuk aplikasi sebelumnya silahkan kunjungi http://kamuslatin-indonesia.blogspot.com/ terima kasih.
Share:

Modul mp3 player bluetooth - Mengubah speaker biasa menjadi multiplayer wireles

modul bluetoothnya
Sebenarnya tidak terbayangkan sebelumnya kalau ada multiplayer rakitan yang sudah bisa bluetooth, yang saya tau dan pernah beli juga itu multiplayer mirip seperti itu tetapi tidak ada bluetoothnya dan harganya pun sangat miring hanya 50ribu saja, dengan multiplayer tersebut bisa mengubah tape jadul atau speaker biasa bisa digunakan sebagai pemutar memori atau flashdisk.
Singkat cerita sewaktu di kamar tidak ada speaker itu terasa sepi rasanya, jadi saya coba ke pasar loak untuk mencari power amplifier bekas, khan lumayan buat dengerin lagu kalau pas lagi suntuk, kalau cuma pake hape rasanya kurang manteb.
Setelah dapat powernya, kebetulan saya liat ada seorang siswa yang membawa speaker dengan kit multiplayer, saya liat ada logo bluetoothnya, akhirya saya tanyakan itu beli dimana, katanya dari papanya yang dia dapatkan di pasar genteng surabaya, sebuah pusat perbelanjaan barang dan komponen elektronika terbesar di jawa timur. katanya itupun menurut yang jual cuman kebetulan saja.
Saya pun jadi tambah penasaran, saya coba ke pasar genteng dan saya tanyakan satu per satu ternyata tidak ada yang tau dan jual modul mp3 tersebut, kebanyakan yang di tawarkan cuman yang biasa.
tetapi ada salah satu pedagang yang mencoba untuk mencarikannya tetapi harus nunggu sekitar 3 hari, ternyata setelah 3 hari kata pedagang tersebut tidak ada yang jual.
dan saya pun mencari info anak yang bawa speaker tadi dan di kasihlah nomor teleponnya, saya pun minta tolong untuk di pesankan satu kalau papanya masih punya informasi orang yang jual, dan ternyata setelah nunggu satu minggu diantarlah modul tersebut dengan di bandrol harga 200ribu rupiah.
Mahal juga ternyarta, setelah saya cari info di internet sepertinya juga masih jarang orang yang jual modul tersebut kebanyakan memang yang masih biasa. Ada yang jual tetapi di situs luar dan harganya kalau di rupiahkan sekitar 100ribuan..

Lumayan lah kebetulan juga colokan hape yang buat headset juga sudah longgar jd kurang nyaman kalau pake kabel, lebih praktis kalau pake bluetooth lebih bebas pegang hapenya. Kalau di total pembeliannya cuma sekitar 300ribuan semuanya, jika di bandingkan dengan speaker rakitan yang sudah include bluetooth yang harganya paling murah 600 ribu bagi anak perantauan hemat 300ribu itu sudah lumayan sekali bisa buat makan seminggu lebih.. hehehehe :)

Bermodal apa yang ada.. :)






Share: